Selasa, 19 Februari 2013

Apel ???

Ini karena apel pagi atau apel pacar...

Jam sudah menunjukkan pukul 07.45. Saatnya melaksanakan ritual rutin. Alarm kantor berbunyi berulang kali menyadarkan para pekerja dari setiap petak kerja nya.

Bangun bangun bangun .... !!! Demikian mungkin maksud nada alarm  yang berbunyi berulang kali dari lorong utama.

Para pajabat berseragam gelap mulai melangkah keluar merangsek menuju lapangan upacara. Kemudian di ikuti satu persatu oleh pekerja berseragam coklat lumpur di belakang.

Majuuuuu jalan.... !!! Teriak seorang komandam kompi memekak-kan telinga. Entah berapa oktaf ketinggian nada suara nya yang lantang.

Pekerja berseragam coklat lumpur yang terlambat bergegas untuk keluar menuju lapangan. Pisau tak bermata menyayat hati para pekerja yang telat berkumandang lembut dari mimbar apel. Lagi lagi mereka di bahas dan jadi topik utama.

Nada kedua pun berbunyi. Sebuah nasehat ala orang tua terdengar sayup redup dari atas mimbar. Cukup hening untuk sekedar ingin mendengarkan ucapan yang bermakna ini. Alangkah bosannya pasang-pasang telinga tua yang sedikit jenuh mendengar kalimat yang telah di ulang untuk keberapa kali nya. Dejavu apelista.

Cukup sudah semua pembicaraan. Komandan kompi kembali berteriak lantang merapikan barisan. Sembari memberi hormat, apel hari ini ditutup.

Semua pekerja kembali ke petak ruang sekat dalam lubang koloni. Bergelut dengan lumpur dan kegelapan lagi...

Kamis, 14 Februari 2013

Deskripsi Benda


Galon,
Berbentuk tabung dengan sedikit lengkungan dan variasi pada sisi lengkungnya. Mempunyai tingkat transparansi sebanyak 95 persen. 5 persen sisa nya untuk efek warna. Memiliki ujung yang mengecil pada bagian atas (bila tidak terpasang pada dispenser) atau bagian bawah (saat terpasang pada dispenser) yang berfungsi sebagai jalur keluar atau masuk air. Terdapat ruang di dalamnya yang mampu menampung 19 liter air mineral. Terbuat dari bahan plastik padat dengan tingkat ketebalan 1 cm. Diameter galon adalah 30 cm dan diameter mulut galon 10 cm.


Rabu, 13 Februari 2013

Ketika Di Rantau Hujan Emas, Di Kampung Hujan Berlian (part 1)



Siang yang berdebu tak menyurutkan semangat Able buat narik angkot butut nya.
Beginilah nasib seorang perantauan di kota besar. Walau uang yang diperoleh tak seberapa, tapi itu lebih dari cukup dari pada tak berpenghasilan di kampung halaman yang nyaman.

Setahun sudah Able merantau. Kerjaan sebagai sopir angkot di dapat dari rasa persaudaraan sesama perantau sumatera di pulau jawa. Mengingatnya saja Able tak mampu membendung air abadi dari dua bola matanya. Terkapar, kelaparan, tuna wisma menghiasi keseharian di rantau selama beberapa minggu. Gembel mungkin kata yang tepat untuk mewakili kondisi Able saat itu.

****

Payakumbuh,,,
Kota biru nan hijau dengan garis panjang terbentang di atlas. Kota terakhir sebelum kamu melangkahkan kaki menuju negeri melayu lancang kuning, Riau. Kota yang mempunyai nama lain “Kota Biru” yang bersumber entah darimana. Yang jelas kalau dilihat dari langit, itu kota selalu berwarna biru. Sekarang kota biru telah bertranformasi jadi mega-town di sudut timur negeri minangkabau. Yah, benar minangkabau, sebuah ikatan keluarga besar dengan falsafah adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah yang terkenal seantero dunia orang minang. Dari kota ini Able kecil lahir dan tumbuh besar menjadi seorang lelaki yang langsung diperkenalkan dengan kerasnya dunia. Bertempat hidup di lingkungan pasar yang terkenal dengan budayanya yang keras dan siapa kuat dia yang menang. Siapa yang tidak tau pasar?? Tempat orang berjual beli, tempat uang berpindah tangan secara cepat dan kuantitas yang tak sedikit bila di hitung, tempat hukum rimba berlaku dengan teori invisible hand-nya, tempat otot menjadi penguasa dengan jatah keamanan ala pasar. Saya rasa kamu sudah mengerti apa itu pasar yang saya maksud.

Able kecil sudah mulai berlari dengan kaki kecil menelusup ke gang-gang kecil di tengah pasar. Memulai perkenalan dengan istilah nembak, ngutil, tilep, copet, pajak, todong, curi, rampas, pukul, hantam, hajar, palak, dan habis. Perkenalan berlangsung secara manusiawi dan mengalir layaknya air. Tanpa babibu ala guru di sekolahan yang mewajibkan maju ke depan kelas, kemudian sebutkan nama alamat dan tetek bengek lainnya. Learning by doing, itu lah bahasa yang di pahami Able dalam perkenalan nya dengan dunia pasar. Lambat laun Able menjadi jagoan dan orang yang paling ditakuti di sejagad pasar kota kecil ini. Tak butuh waktu lama baginya untuk mengkebiri semua preman pasar maupun pedagang yang tidak mau membayar uang jaminan keamanan. Pasar adalah surga baginya dalam beberapa tahun ini.

****

Sebatang rokok garpit mulai di hisap Able sembari menunggu lampu lalu lintas yang sedang menyala merah. Jauh nanar tatap mata ketika Able mengingat kehidupan di kampung halaman yang terasa begitu nyaman walau tanpa pekerjaan. Hembusan asap rokok yang mengebul tebal mengisyaratkan betapa dalamnya Able dalam menghisap rokok tadi dan mungkin sembari berpikir jauh ke relung hati. Asap mengebul hampir menutupi seluruh layar kaca mobil.

Teeetttttt!!!!
Sebuah bunyi klakson mobil dengan nada panjang seakan memerintah terdengar dari belakang. Lampu lalu lintas sudah menyala hijau, pertanda untuk segera maju dan melanjutkan perjalanan jalur trayek angkotnya. Segera Able menginjak pedal gas dan mengganti persneling mobil ke gigi maju. Angkot pun bergerak.

Jalanan yang mulai terlihat ramai oleh kendaraan pribadi yang lalu lalang menikmati suasana sore kota. Sesekali terlihat orang yang mengayunkan tangan isyarat untuk menghentikan laju angkot yang dikendarai Able. Penumpang silih berganti naik dan turun dari angkot Able yang butut. Tak terasa penat mengendarai angkot mulai menyambangi tubuh sang supir, meminta untuk beristirahat karena sedari pagi sudah duduk siap di kursi pengendara. Roda kecil yang selalu digenggam pun sudah terasa banjir oleh keringat yang mengucur dari telapak tangan si pengemudi. Begitupun dengan deru mesin mobil yang terdengar kasar, barang sedetik dua menit pun tidak untuk pendinginan mesin dari awal dinyalakan shubuh ini. Mobil dikendarai Able dengan kecepatan sedang menjurus pelan untuk mensiasati kelelahan yang mendera sepasang pencari nafkah di jalanan ini, Able dan mobil angkot butut nya.

****

Sebuah tamparan keras menepak di pipi kiri Able, penguasa pasar tak mampu berkutik kali ini. Bagai singa kehilangan taringnya, hanya bisa mengaum dan membisu tak bisa melawan. Kedua tangan nya kini terikat kuat tak memberi ruang untuk bergerak. Disekap dalam ruangan gelap tak bercahaya matahari. Mungkin ini adalah ruangan bawah tanah dari sebuah gedung. Seorang pemuda tengah menyalakan sepasang lilin memberikan efek remang-remang pada penjuru ruangan.

Entah kebodohan apa yang telah diperbuat Able sebelumnya, apa ini mimpi buruk yang dihadiahkan tuhan. Berkali-kali pukulan dan hantaman mendarat di tubuh lelaki ini. Entah itu di kepala, badan, tangan, kaki, bahkan selangkangan nya pun tak luput dari pukulan dan hantaman tiga orang yang sedari tadi menemani nya. Mereka hanya diam, mengenakan penutup muka dan baju serba hitam, atau mungkin karena pencahayaan yang memang remang-remang di dalam ruangan.

Tiba-tiba salah seorang dari mereka berbicara dan mulai bertanya pada Able.
Apa yang kamu lakukan?”, tanya pria yang memakai topi.
Aku tak tau, apa maksud mu?”, jawab Able ringkas dan bingung dengan pertanyaan yang di ajukan kepadanya.
Jangan pura-pura, dimana kamu menyembunyikan benda itu? Benda yang kemarin kau ambil dari lelaki dari Bandung”, balas pria bertopi sembari mendaratkan pukulan ke pelipis kiri Able.
Dimana kau sembunyikan barang itu...!!!”, bentak pria berjaket kulit ala koboy amerika.
Lagi-lagi aku tak mengerti apa yang kalian maksud, barang apa yang kalian maks....”, belum sempat Able menjawab, sebuah pukulan kembali mendarat pelak di bibirnya. Darah segar mengalir lembut perlahan menetes di bibir Able, membasahi baju putih yang kini telah berubah menjadi merah merona dalam temaram cahaya lilin.

Pukulan tadi menjadi kereta eksklusif VVIP yang mengantarkan Able masuk lebih dalam ke tempat yang sudah lama tak disinggahinya. Tempat yang dipenuhi cahaya dan lampu-lampu terang benderang berwarna putih. Cukup menyilaukan mata untuk sekedar mengintip ke sekeliling. Tempat yang menghilangkan kata bayangan dalam kamus bahasa dunia. Perlahan-lahan mata Able yang sedari tadi tertutup karena teriknya cahaya, kini mulai terbuka dan beradaptasi untuk mengintip lingkungan sekitar. Saat melirik ke kiri, terbentang sungai yang mengalir jernih menampakkan dasar dengan batu kerikil hitam mengkilat. Di sebelah kanan, berdiri sebuah pohon yang kokoh lagi tinggi dan besar, dengan dedaunan yang rimbun menyembul di setiap ujung-ujung rantingnya. Saat menoleh ke depan, tampak lah sebuah pemandangan sebuah lembah yang sangat cantik dengan lekukan-lekukan perbukitan mengitari nya. Sedangkan saat Able menoleh ke belakang, puncak gunung yang menjulang tinggi seakan merobek selimut langit yang ada di angkasa. Awan-awan yang mengerubungi pun tak sanggup untuk sekedar menyentuh puncak tertinggi dari gunung antah berantah ini. Sebuah tempat yang terpikirkan pun tidak bagi seorang Able.
Berbaring dan tertidur menjadi pilihan tepat untuk menikmati suasana tempat aneh yang kini di diami nya. Hening sebenar-benarnya keheningan, tanpa suara alam air mengalir atau angin yang berhembus di sela-sela dedaunan. Begitu hening tanpa suara, karena yang terdengar saat itu hanyalah suara dari hembusan nafas Able yang di-iringi detak jantung di dada sesekali menyentak keras. Parade musik ritme organ tubuh menjadi pengisi panggung alam aneh yang kini ditempati Able. Sejurus kemudian Able telah terlelap dan tidur di dunia baru...

****

 ~13~
~Ketika Di Rantau Hujan Emas, Di Kampung Hujan Berlian~

Minggu, 10 Februari 2013

MAHAL GA, APA MAHAL??

Apa yang mahal di dunia ini??

Simple answer ~~> "IDE"
Kenapa??

Karena ide adalah hal yang bisa mengubah hidup dan kehidupan. Ide bisa mengubah nasib individu, kelompok, atau bahkan dunia sekalipun. Ga percaya, coba tanya rumput yang bergoyang dulu.

Kamu tentu kenal raditya dika?? si penulis novel, seorang comic (stand up komedian), sutradara film, dan banyak lagi karya nya yang sudah membuatnya jadi se-terkenal sekarang ini. Semua itu berasal dari ide, ide yang dimilikinya namun tak pernah terpikirkan oleh orang lain sebelumnya.

Mahal kan ide?? Dengan ide, orang dapat menjadi kaya. Tapi orang kaya belum tentu bisa menambah kekayaan nya jika tidak memiliki ide. Simpelnya ide adalah sebuah benda yang berada diluar tembok berfikir manusia normal. Disini gw menganggap orang yang punya ide adalah abnormal. Yah, karena menurut gw orang sekarang itu miskin ide, paling banter latah ide atau ide ngambil ide orang yang kemudian di bikin jadi trendsetter.

Dan miskin ide yang gw maksud disini juga mencakup metode ATM. Kamu tau metode ATM kan?? jangan mikir ATM yang gw maksud adalah Anjungan Tunai mandiri, tapi ATM disini adalah sebuah metode yang sering dipake banyak pengusaha, Amati Tiru dan Modifikasi. Itu gw anggap juga miskin ide. Masa ide milik orang, trus dengan tidak merasa bersalah langsung di "ambil", tapi dengan sedikit memberi sentuhan berbeda yang pada dasarnya tidak signifikan. Itu sama aja kamu sudah mengambil ide orang lain, dan gw rasa pantes kena sanksi sesuai UU HAKI... :p

Oke, balik lagi ke pokok obrolan kita. Masih belum percaya kalo ide adalah yang hal paling mahal di dunia ini. Coba rada move dikit deh, jangan anggap yang termahal itu adalah emas, perak, berlian, atau berbagai logam mulia lainnya. Kalau kamu udah mikir seperti itu, gw berani jamin kalian udah tidak di jalan yang lurus lagi. Segeralah bertobat dan minta ampun pada Yang Maha Kuasa.

Masih belum pada bosen kan ngebaca tulisan gw, gw jamin deh tulisan gw kali ini ga bakal bikin kalian menyesal. Cuma sedikit mendoktrin dengan menggunakan bumbu-bumbu kontroversi dan provokasi. Jadi baca yah sampai beres tulisan gw kali ini. ^_^

Musik bisa mengubah dunia,
Karya seni bisa mengubah dunia,
Ucapan bisa mengubah dunia,
Tindakan bisa mengubah dunia,
Dan Tulisan juga bisa mengubah dunia. <~~ buat yang terakhir ini percaya aja deh. Plis percaya, ga usah di jelasin juga harus nya kamu udah ngerti. kecuali kalo kamu adalah orang yang ber-IQ di atas 200. Tak tau apa ngerti atau ga, soalnya gw belum pernah uji statistik hipotesis pengaruh pola pemahaman orang yang ber-IQ di atas 200 terhadap tingkat olah kata galau ala penulis yang meracau.

Kita mulai lagi dengan sedikit mengingat sejarah dunia. Di kampung gw ada yang namanya malin kundang. Dia ngerantau jauh pake laut berenang naik kapal. Trus ga tau tiba-tiba kata emak gw dia udah jadi orang kaya yang punya kekuasaan niaga se-sumatera barat. Tapi ga tau juga sih itu bener apa engga, yang jelas waktu gw coba tanya pakar batu, kata nya batu malin kundang itu emang berasal dari manusia yang dikutuk sama emaknya. Yaudah gw percaya aja buat yang itu, aselinya gw ga ngerti dunia perbatuan juga sih. Nah si malin ini bisa mengubah hidup nya dengan mengarungi lautan dan berenang kesana-kemari. Jadi ini kalo gw bilang termasuk kemampuan merubah dunia melalui tindakan. Kalo dia ga berenang kesana kemari, mungkin si malin ga bakal seterkenal sekarang, walau udah jadi batu juga sih. Tapi yang penting terkenal. Bener ga??

~13~
~IDE~

Jumat, 08 Februari 2013

Teori ke-ADIL-an


Ketika ada kurang, maka ada lebih.
Ada beruntung, ada merugi.
Ada susah, ada mudah sebagai solusi.
Ada kaya, ada miskin yang mengimbangi. Dan begitu seterusnya, semua memiliki pasangannya masing-masing.

Tapi apa makna dibalik semua itu??
Ibarat sebuah ketentuan, ga semua orang diberi nasib yang sama pada waktu yang bersamaan kan.
Disini saya coba berbicara soal konsep adil, apa yang dimaksud adil??

Adil adalah dimana semua nya dibagi rata sesuai jumlah total di bagi jumlah pembagi. #KonsepPertama

Adil adalah dimana total jumlah dibagi sesuai kebutuhan dan ketentuan dari para pembagi. Artinya jumlah yang didapat masing2 tidak sama dalam segi jumlah, tapi sama dalam tingkat pencapaian kepuasan maksimal. #KonsepKedua

Dua konsep adil tersebut merupakan konsep dengan nilai ketenaran terbesar di dunia. Maksudnya, banyak peraturan dan landasan keadilan dibuat berdasarkan dua konsep ini. Jika kamu mau sedikit kritis dan  berpikir analitis, saya rasa kamu akan bertanya dimana konsep keadilan yang hakiki jika konsep adil yang dimaksud adalah yang demikian. Aduh sorry, rada berat euy bahasanya, ada hakiki-hakiki-an segala. Maaf ya....

Kembali ke topik awal tentang konsep keadilan yang saya rasa masih tanda tanya. Jika saya sedikit berandai-andai dan mencoba membayangkan seperti apa bentuk kerangka dasar konsep keadilan ini. Maka saya tidak akan mencari pada titik dengan jumlah yang sama sebagai patokan awal sebuah konsep keadilan, begitupun saya tidak akan menggunakan titik kebutuhan sebagai garis awal proses pencarian konsep adil. Keadilan bukanlah sekedar membagi sama banyak atau menyediakan sesuai kebutuhan. Karena dengan dua titik awal konsep keadilan yang demikian, terbukti tidak menghasilkan keadilan yang diharapkan. Yang terjadi malah sebuah masalah baru yang lebih pelik. Iya dong, soalnya pada dasarnya manusia punya nafsu yang sudah menjadi fitrah manusia sejak baru lahir. Ada yang namanya iri, dengki, keinginan, kemauan, ketidakpuasan, dan teman-teman sejenisnya yang membuat jumlah yang sama banyak menjadi ingin memonopoli, dan jumlah kebutuhan menjadi keinginan yang tidak terbatas. Inget dong ama teori yang berbunyi gini, "Alat pemenuh kebutuhan terbatas, sedangkan tingkat kebutuhan manusia tidak terbatas". Atau sederhananya, manusia yang dimaksud di teori ini menurut saya adalah manusia yang serakah.

Untuk hal ini saya mendadak "diberi" pemikiran konsep adil yang ketiga. Dan kalau saya sedikit berani berangan-angan dan beranalogi tentang konsep adil yang ketiga, saya akan memulai titik pencarian dengan melihat kondisi pola berpasangan yang diciptakan Yang Maha Kuasa. Jadi sederhananya gini, adil adalah ketika semua terbagi sesuai jumlah pembagi yang tidak hanya mencakup hak, tetapi juga mencakup kewajiban. Ketika kekurangan diberi pada satu pembagi, maka pembagi yang lain mendapatkan kelebihan. Interaksi menjadi elemen penting dalam mengontrol nafsu dan mewujudkan kewajiban manusia sebagai khalifah.

Masih bingung??

Saya coba jelaskan nih. Terkait realita kondisi manusia sekarang, ada orang yang harta nya berlimpah sampe bingung untuk menghabiskan dan menggunakannya. Kemudian ada pula yang miskin yang mungkin untuk pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari kadang terpenuhi kadang tidak. Ada yang kuat, ada yang lemah, ada yang dipermudah, ada yang dipersulit. Tapi disini semua mendapatkan satu hal yang sama, yaitu proses dalam menjalani kehidupan. Konsep adil disini mengacu pada pemberian keseimbangan antara yang diberi kekuatan dan yang diberi kelemahan untuk saling membantu. Yang kaya membantu yang miskin dengan memberi bantuan baik secara materi maupun moral yang kemudian akan terjalin hubungan silaturahmi diantara mereka. Yang diberi kemudahan membantu yang sedang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi, sehingga terjadi rasa tolong-menolong yang berkesan satu sama lain.

Apa kamu sudah bisa menangkap kerangka konsep adil yang saya maksud??
Apa kamu sudah bisa melihat sudut pandang saya dalam memandang konsep adil??
Betul,,, konsep adil yang saya maksud adalah keadilan yang muncul dari ketidaksamaan jumlah dan ketidak-merataan jumlah alat pemenuh kebutuhan yang diterima oleh masing-masing orang #KonsepKetigaDengan begitu akan terjadi yang namanya kedekatan emosional dalam bentuk silaturahmi, interaksi, komunikasi, dan kepedulian saling memiliki diantara manusia. Artinya ketidaksamaan dalam segi jumlah maupun kuota kebutuhan bukanlah menjadi indikator terpenting dalam sebuah keadilan.

Kenapa begitu??
Bagaimana bisa hal demikian dapat dikatakan adil??
Sisi mana yang dapat menjadi dasar itu adalah sebuah keadilan??
Kamu mungkin berpikir begitu apabila melihatnya dari sudut pandang nafsu, tapi coba lihat dari sudut pandang Yang Maha Kuasa yang telah memberikan tujuan hidup bagi setiap manusia. Yaitu manusia adalah khalifah di muka bumi. Kemudian agama menjadi petunjuk menuju kemaslahatan umat manusia menuju jalan yang diridhoi Yang Maha Kuasa. Nah, disini inget dong kita harus bisa mengendalikan hawa nafsu yang selalu menjadi pintu gerbang bagi setan untuk menyesatkan manusia di dunia ini. Nah, sebelumnya saya sudah singgung tentang nafsu. Masa gitu aja ga ngerti sih, kamu pasti ngerti dong.

Oke, jadi itulah konsep adil yang ketiga, dan itu menurut saya. Ntar saya coba uji hipotesis deh buat pembuktian teori angan-angan dan perandai-andai-an yang saya kemukakan disini. Lumayan bisa bikin nama saya selalu jadi landasan teori dan pola pikir bagi orang-orang lain yang berminat meneliti tentang keadilan. Do'a-in yah kamu,,,

~13~
~TEORI~

Rabu, 06 Februari 2013

Love is Kamu


Jumat, 1 februari 2013

Semriwing angin berhembus di ubun-ubun, berjalan makan mengisi perut yang keroncongan. Indahnya hari ini pikirku. Terlihat seorang gadis duduk dengan tenang di mobil mewah berwarna biru jurusan margahayu-ledeng. Ku lihat dari samping, apa mungkin itu Kamu?? jalan perlahan sedikit demi sedikit menuju hadapan gadis itu. Dan ternyata itu bukan Kamu,,,

Kurang dari satu menit dari kejadian barusan, langkah kaki ku tersendat saat dua bola mata ku mulai menangkap adanya kehadiran sosok yang tadi sebatas bayang. Itu adalah Kamu,,,

Ketemu kamu di gang negla hilir. Walau cuma papasan, tapi itu udah bikin aku jadi orang gila untuk seharian ini, mungkin dua hari, atau bisa jadi seminggu ini aku akan jadi orang gila yang tertawa sendiri setiap kali mengingat papasan dengan Kamu hari ini.

Senyum nya kaya gini nih, pake pipi merah juga ~~~>  :')
Titik dua adalah dua bola matamu,,,
Tanda kutip satu adalah pipi merahmu,,,
Kurung tutup adalah senyuman di wajahmu yang selalu punya tempat spesial di hatiku,,,

Apa kabar Kamu??
Pertanyaan yang hampir tiap pagi ku lontarkan kepadamu tanpa menggunakan mention agar tidak muncul di tab mention mu. Karena sampai sekarang pun aku masih tak berani untuk sekedar mention kamu. Lama tak jumpa dalam diam dan kebisuan lidah ku. Mungkin sudah beberapa bulan ini kita tak pernah bisa berbicara, atau bahkan sekedar berpapasan. Makanya kejadian papasan dengan kamu hari ini aja bisa bikin aku jadi orang gila. Karena menjadi bagian baru yang melengkapi kegalauan ku. Karena galau itu adalah anugerah bagi diri ku yang belum mempunyai kemampuan ini. Dari pada coba-coba berpaling ke lain hati, atau sekedar berpura-pura tegar padahal hati tak bisa ditawar, aku lebih memilih untuk menikmati rasa galau ku kepada Kamu ini.

Apa ini yang dinamakan cinta??
Kesabaranku mungkin masih belum bertemu batasnya untuk selalu menanti mu.
Kekecewaanku sering terhapus rindu akan kehadiran mu.
Kemarahanku?? aku pun tak tau dimana rasa marah sekarang berada.
Kesedihanku selalu mendera saat terngiang-ngiang jawaban mu pada hari itu.
Begitulah isi sebagian besar kegalauan ku yang tak menentu.

Oia, aku juga ingin kamu tau, ketika kamu menikah nanti, aku sangat berharap bisa menjadi orang pertama yang memberikan doa untukmu agar menjadi keluarga sakinah, mawaddah, dan warrahmah. Dan mungkin itu akan jadi ujung penantian dan kesabaran ku menanti Kamu.

13~
~Love is Kamu~

Selasa, 05 Februari 2013

Kumpulan Cerita Mini ,,, Kuis #Singgah

  1. Gerimis, perpaduan klasik antara hujan dan langit kelam. Fatamorgana bias warna menjadi penutup acara yang sempurna. #Singgah @harigelita ~
  2. Pancing ku tak kunjung kena, dua jam ku memancing tanpa hasil. Aku lupa, itu adalah kolam air langit dalam awan hujan. #Singgah @harigelita
  3. 1 juta | saya naikan 2 juta | saya 5 juta | maaf... saya 100 juta, ujar peserta dalam lelang hujan dari langit. #Singgah @harigelita
  4. Mengheningkan cipta untuk kepergian hujan dalam kenangan, langit merindu dalam diam nya. Begitulah upacara hari ini. #Singgah @harigelita
  5. Manis memang, senyum kecut langit pada bulan. Tak tahan, langit tumpah-kan dalam hujan kekecewaan nya. #Singgah @harigelita
  6. Langit hari ini cerah tanpa dosa, air hujan yang kerap mengalir tak tampak hari ini. Ku lihat jelas di bola mata mu. #Singgah @harigelita
  7. Secarik kertas ku tulis dan ku gambar, hiperbola berkias dalam nuansa. Kita dimana?? Tanya langit dan hujan. #Singgah @harigelita
  8. Aku iri pada jumlahmu, kenapa kau begitu banyak. Jangan tanya aku, aku pun iri pada luas mu yang tak berujung, langit. #Singgah @harigelita
  9. Lanjut ke langit, pertemuan segera dimulai. Para anggota dewan mulai membahas kuota hujan daerah bumi dan sekitarnya. #Singgah @harigelita
  10. Burung terbang, cahaya jingga di ufuk barat. Betapa indahnya gumam-ku. Petir menggelegar membangunkan tidur lelap-ku. #Singgah @harigelita
  11. Bolehkan aku mampir ke rumah mu?? Aku cuma air yang tak tau jalan pulang ketika hujan di usir dari langit. #Singgah @harigelita
  12. Kata pujangga, gantungkan mimpi setinggi langit. Cantelan nya dimana ya?? Tanya anak pujangga. #Singgah @harigelita
  13. LANGIT DAN HUJAN ~ Ahh langit, itu saja titik. Hujan, garis saja cukup. #Singgah @harigelita
  14. Lihat ke atas, itu burung ya. Coba ke bawah, sungai kah. Tapi kenapa di tengah nya abu-abu?? Itu hujan kak. *lukisan* #Singgah @harigelita
  15. Disana jakarta banjir, disini bandung kering, disitu bogor hujan. Kalau itu??. Obrolan kami dari kamar langit hari ini. #Singgah @harigelita
  16. Boleh menyibak, tapi jangan menebak. Ucap ku dari balik jendela langit yang bertirai hujan. #Singgah @harigelita
  17. Ku berjalan terus, maju melintas tanpa lirik kiri kanan. Tertabrak ku antara langit dan bumi. Hujan men-saksi bisu. #Singgah @harigelita
  18. Hujan ku mengalir dengan apik, tak henti barang sejengkal. Begini kah kamu menyakiti nya, kicau semesta tanpa tanya. #Singgah @harigelita
  19. Mentalis berkata, tatap mata saya... langit jadi kehilangan mata dan matahari. Hujan berpesta pora semalam suntuk. #Singgah @harigelita
  20. ~ Hari pun hujan, SM*SH menari pake gayung ala nenek-nenek di panggung banjir dadakan. #Singgah @harigelita 

Minggu, 03 Februari 2013

Rutinitas

R ... U ... T ... I ... N ... I ... T ... A ... S

Hasil nya adalah membosankan !!!

Jumat, 01 Februari 2013

My first


- Jupiter MX januari 2008
- Helm GM full face
- Sony ericsson
- Sepeda BMX mtsn
- Sepeda fixie 1 februari 2013
- Samsung Galaxy Young
- Nokia 2600
- Nokia 6600
- Nokia N-Gage Classic
- Thinkpad X61 Tablet
- Flashdisk Kingston 4 GB